"Hai!!! Kamu Dina, kan?"
Sesampainya di stasiun kereta, mataku langsung tertuju pada seorang gadis berjilbab yang berdiri dihadapanku. Tepatnya dia berada di dekat antrian pembelian tiket kereta/KRL. Sepertinya dia memang habis membeli tiket kereta.
Aku langsung beranikan diri menyapanya. Aku yakin, aku mengenalnya dan dia juga mengenalku. Hahhaha ini namanya PD banget.
"Kamu Nurliana, kan? Yang punya blog NRL itu?"
"Iya. Kok kamu tau?"
"Iya, aku kan sering baca tulisan kamu."
Jlebbbb.........
Rasa dirasa, aku merasakan sesuatu yang tiba-tiba menancap lembut dalam hatiku. Ternyata masih ada orang yang mau baca tulisan abstrak diblog gue ini. Hahaaa
Namanya Dina Febriana. Teman seperjuanganku ketika duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama Negeri 242 Jakarta. Kami pernah belajar dalam 1 kelas yang sama ketika duduk di kelas 8b. Dari pandangan mataku, Dina termasuk anak yang pintar. Duduk di kelas unggulan menjadi salah satu bukti kepintarannya. Setelah hampir 4 tahun tidak bertemu karena setelah lulus SMP kita melanjutkan pendidikan di sekolah yang berbeda, ternyata dia masih mengenaliku. Aku jadi tambah yakin dengan kepintaran (mengingat) nya. Hahhaha
Lama tak berjumpa sebenarnya membuatku agak pangling saat pertama melihatnya. Jilbab yang dia kenakan menjadi salah perbedaan yang dia perlihatkan. Karena sewaktu SMP dia tidak mengenakan jilbab. Sama seperti aku juga. Hahha..
"Dari mana, Din? Pulang kerja atau kuliah?"
"Pulang kerja. Kamu sendiri dari mana?"
"Ouhh, kerja di mana? Aku juga pulang kerja."
"Aku kerja di Intiland. Kamu di mana?"
"Aku di Sudirman Plaza"
Wah, ternyata kantor kami tidak begitu jauh. Dan kami biasa di stasiun yang sama dan (kadang) dijam yang bersamaan juga hampir selama 5 bulan. Tapi baru hari ini kami dipertemukan. Hehhe.. *Alhamdulillah*
Sore itu, aku berada di stasiun bersamanya. Kebetulan kami searah dan bisa pulang naik kereta yang sama. Dia biasa turun di stasiun UP, sedang aku di stasiun Pasar Minggu. (Pasar minggu lebih dekat, dibanding UP). Tapi karena dia mau pulang bareng dengan temannya (Read: Pacar), dia turun di Stasiun Pasar Minggu bersamaku. Dari Stasiun sudirman sampai St. Pasar Minggu, perjalanan pulang aku lewati dengan berbincang-bincang dengannya. Membicarakan pekerjaan, mengingat masa lalu di sekolah, sampai ngobrol-ngobrol tentang tulisanku diblog. Nah, di sini aku sungguh tak menyangka. Ternyata dia sering membaca postingan blog yang sering share di facebook. Dia juga bilang, kalau dia sangat menyukai tulisanku yang menceritakan tentang aku dan anggita, teman dekatku, yang berjudul "Berbeda Tapi Beribadah Bersama". Hehehe...
Sore itu, aku berada di stasiun bersamanya. Kebetulan kami searah dan bisa pulang naik kereta yang sama. Dia biasa turun di stasiun UP, sedang aku di stasiun Pasar Minggu. (Pasar minggu lebih dekat, dibanding UP). Tapi karena dia mau pulang bareng dengan temannya (Read: Pacar), dia turun di Stasiun Pasar Minggu bersamaku. Dari Stasiun sudirman sampai St. Pasar Minggu, perjalanan pulang aku lewati dengan berbincang-bincang dengannya. Membicarakan pekerjaan, mengingat masa lalu di sekolah, sampai ngobrol-ngobrol tentang tulisanku diblog. Nah, di sini aku sungguh tak menyangka. Ternyata dia sering membaca postingan blog yang sering share di facebook. Dia juga bilang, kalau dia sangat menyukai tulisanku yang menceritakan tentang aku dan anggita, teman dekatku, yang berjudul "Berbeda Tapi Beribadah Bersama". Hehehe...
Terima kasih, Dina!!
Bertemu dan berbincang-bincang dengannya membuat aku merasa sangat senang sekali. Teman lama (walaupun tidak begitu dekat) masih mau menyapa dan mengingat diriku. Ditambah lagi dia mau baca tulisan abstrakku. Agak malu, sih. Tapi senanglah. Hahaha..
Kita memang harus selalu menjalin silaturahmi yang baik dengan siapapun. :))
Semoga sukses selalu!
Untukmu, untukku dan untuk yang membaca postingan ini. Amin!!
Dina, kapan bisa pulang bareng lagi, ya (?)
Hihihiii {}
Kamis, 26 Maret 2015
By: Nurri~
Senangnya bisa ketemu teman lama. Tapi lebih senang lagi kyaknya dari tulisan ini dia mau baca tulisan kamu ya... Wah ada pembaca setianya... Hehehe
ReplyDeleteHahahha.. Ya begitulah :D
DeleteTernyata bukan dina aja yg menyukai tulisanmu,,aku pun juga. Bahkan aku juga menyukaimu. *eh..haha
ReplyDeleteDuuhh.... Tiba-tiba langit mendung :v
DeleteCieee,,, yang udah insyaf,, hahaha...
ReplyDeleteAlhamdulillah. Hahha
DeleteMenjadi lebih dan lebih baik lagi :D
ciyehhh ada nama aku di sebut. hahahaha
ReplyDeleteIya, itu nama kamu. Hahha
Deletekalo perempuan ketemu temen lama kok biasa aja gitu ya? padahal kalo aku ketemu temen lama, pertanyaan pertama yang terlontar itu, "Woi bang***, masih idup lo? hahahaha" *lalu main tepuk dan pukul-pukulan* ._.
ReplyDeleteWkakakkwakk... Aku mah lemah lembut, jadinya gitu kalo ketemu tmn lama. Hahha...
DeleteWah, itu mah ngajakin berantem dong? Hahah
Hahah.. Lebih dikenal sebagai blogger ya. Asyik dongs jadi ada temen pulangnya :D
ReplyDeleteNah, itu! Hahha
DeleteIya, benar.. Asyik :D