Hari ini, hampir semua orang sibuk menyusun rencana terbaik mereka untuk merayakan pergantian tahun.
Tapi itu tidak berlaku pada diriku. Karena berdiam diri di rumah, berkumpul dengan keluarga dan bakar-bakar sudah menjadi kebiasaan setiap tahunnya. Jadi, aku tidak perlu pusing menyusun agenda malam pergantian tahun. Lagipula, kalau merayakan malam pergantian tahun di luar rumah bukanlah hal yang baik. Selain segi keamanan, keramaian tempat hiburan di luar sana bukanlah hal yang aku sukai.
Jadi malam tahun baruan cuma di rumah aja? Kumpul bareng keluarga, bakar foto mantan, eh maksudnya bakar ayam/ikan aja? Yaps! Kurang lebih begitu.
Tapi, di malam akhir tahun 2015 ini aku menunggu ikan bakarnya mateng sambil membuat postingan cerita tentang kenangan tak terlupakan di Tahun 2015.
Bagiku, melewati 365 hari bukanlah waktu yang singkat. Ada banyak cerita suka dan duka yang aku alami. Dan dari sekian banyak cerita, sedikitnya akan aku ceritakan di sini.
Tapi itu tidak berlaku pada diriku. Karena berdiam diri di rumah, berkumpul dengan keluarga dan bakar-bakar sudah menjadi kebiasaan setiap tahunnya. Jadi, aku tidak perlu pusing menyusun agenda malam pergantian tahun. Lagipula, kalau merayakan malam pergantian tahun di luar rumah bukanlah hal yang baik. Selain segi keamanan, keramaian tempat hiburan di luar sana bukanlah hal yang aku sukai.
Jadi malam tahun baruan cuma di rumah aja? Kumpul bareng keluarga, bakar foto mantan, eh maksudnya bakar ayam/ikan aja? Yaps! Kurang lebih begitu.
Tapi, di malam akhir tahun 2015 ini aku menunggu ikan bakarnya mateng sambil membuat postingan cerita tentang kenangan tak terlupakan di Tahun 2015.
Bagiku, melewati 365 hari bukanlah waktu yang singkat. Ada banyak cerita suka dan duka yang aku alami. Dan dari sekian banyak cerita, sedikitnya akan aku ceritakan di sini.
1. Berkunjung ke Negara Tetangga
Kenangan pertama yang tidak terlupakan adalah moment indah berkunjung ke negara tetangga.
Pertengahan bulan Febuari 2015, aku diberi kesempatan berkunjung ke negara yang terkenal dengan patung singa berekor duyung. Yap, apalagi kalau bukan Singapura.
Pertengahan bulan Febuari 2015, aku diberi kesempatan berkunjung ke negara yang terkenal dengan patung singa berekor duyung. Yap, apalagi kalau bukan Singapura.
Ini adalah kunjungan sekaligus penerbangan pertamaku. Dan alhamdulillah, dipenerbangan yang pertama ini, aku menggunakan maskapai Singapore Airlines .
Dan selama di Singapura, aku tinggal di Orchard Road. Sungguh tak terlupa hidup 18 hari di Orchard Road. Soal biaya hidup juga jangan ditanya. Karena seribu rupiah pun aku tak pernah mengeluarkan uangku sendiri. Wkwkwk..
Alhamdulillah, yak! :D
Namun sayang, saat berada di sana aku tak punya waktu untuk jalan-jalan mengunjungi tempat yang kebanyakan orang singgahi ketika berkunjung ke Singapura.
Alhamdulillah, yak! :D
Namun sayang, saat berada di sana aku tak punya waktu untuk jalan-jalan mengunjungi tempat yang kebanyakan orang singgahi ketika berkunjung ke Singapura.
2. Bertemu Blogger dari Luar Kota
Semenjak menjadi blogger, aku jadi mengenal banyak orang dari dalam kota sampai yang di pulau seberang sana.
Tahun 2015 ini menjadi awal pertemuan nyataku dengan teman-teman blogger yang berada di dalam kota maupun luar kota. Siapa aja? Pokoknya banyak deh! Gak cukup sehari kalau aku sebutin. *halah..
Dan Alhamdulillah, pertemuan itu juga membawa berkah dan semakin mempererat silaturahim kami
Semenjak menjadi blogger, aku jadi mengenal banyak orang dari dalam kota sampai yang di pulau seberang sana.
Tahun 2015 ini menjadi awal pertemuan nyataku dengan teman-teman blogger yang berada di dalam kota maupun luar kota. Siapa aja? Pokoknya banyak deh! Gak cukup sehari kalau aku sebutin. *halah..
Dan Alhamdulillah, pertemuan itu juga membawa berkah dan semakin mempererat silaturahim kami
3. Bergabung dengan Grup yang Luar Biasa
Mempunyai banyak teman memang sungguh membahagiakan. Terlebih lagi kalau teman itu adalah teman baik yang bisa membawa kita ke jalan yang semakin lurus. *Uhuk*
Aku lupa kapan tepatnya aku bergabung dengan grup Whats App bernama Sukses People. Bagaimana aku bisa bergabung dengan grup ini? Seorang teman bernama Rudi mengenalkan padaku.
Sesuai dengan nama grupnya, grup ini adalah wadah untuk sharing dan berbagi motivasi. Di grup ini, aku mendapat banyak pengetahuan tentang bagaimana menjadi orang yang sukses. Manusia yang baik dan lebih baik lagi.
Di grup ini juga menjadi ajang tempat sharing tentang wirausaha. Juga tidak terlepas dari ajaran ilmu agama.
Selain grup Sukses People, aku juga bergabung dengan komunitas Yuk Bisnis, Jakarta. Semua ini berawal dari teman bloggerku yang bernama Ka Arief.
Ya, alhamdulillah. Dari grup-grup itu aku mendapat banyak ilmu yang sungguh bermanfaat. Dunia dan akhirat bisa kudapatkan sekaligus. ^,°
4. Kuliner di Tangerang Selatan
Mempunyai banyak teman memang sungguh membahagiakan. Terlebih lagi kalau teman itu adalah teman baik yang bisa membawa kita ke jalan yang semakin lurus. *Uhuk*
Aku lupa kapan tepatnya aku bergabung dengan grup Whats App bernama Sukses People. Bagaimana aku bisa bergabung dengan grup ini? Seorang teman bernama Rudi mengenalkan padaku.
Sesuai dengan nama grupnya, grup ini adalah wadah untuk sharing dan berbagi motivasi. Di grup ini, aku mendapat banyak pengetahuan tentang bagaimana menjadi orang yang sukses. Manusia yang baik dan lebih baik lagi.
Di grup ini juga menjadi ajang tempat sharing tentang wirausaha. Juga tidak terlepas dari ajaran ilmu agama.
Selain grup Sukses People, aku juga bergabung dengan komunitas Yuk Bisnis, Jakarta. Semua ini berawal dari teman bloggerku yang bernama Ka Arief.
Ya, alhamdulillah. Dari grup-grup itu aku mendapat banyak ilmu yang sungguh bermanfaat. Dunia dan akhirat bisa kudapatkan sekaligus. ^,°
4. Kuliner di Tangerang Selatan
Sejujurnya aku bukanlah orang yang suka icip-icip makanan alias kulineran. Tapi, beberapa bulan lalu aku mencoba makanan khas Thailand bernama Tomyam.
Namanya restonya adalah Saung Ibu. Berlokasi di Tangerang Selatan yang berada tepat di balik pintu utama Villa Bintaro Indah.
Di sana, aku mencoba menu utama makanan yang bernama Tomyam Kelapa. Makanan khas Thailand yang disajikan di dalam batok kelapa. Selain itu ada juga Kwetio Kungpao yang aku gak tau asalnya dari mana. Hehe...
Rasa makanannya gimana tuh? Buatku, rasanya nagih banget. Tomyam Kelapa dengan Kwetio Kungpao nya sama enaknya.
Rasa makanannya gimana tuh? Buatku, rasanya nagih banget. Tomyam Kelapa dengan Kwetio Kungpao nya sama enaknya.
Dan yang lebih enak lagi, aku gak perlu jauh-jauh ke Tangerang buat memenuhi hasrat makan Tomyam Kelapa dan Kwetio Kungpao, karena menu makanan ini sudah bisa pesan melalui Go Food dari Gojek Indonesia. Tinggal pesan dan tunggu abang gojek datang.
Mau pesan juga? Coba cari resto Tomyam Kelapa Saung Ibu dari aplikasi Go Jek kamu :D
5. Kesalahan di bulan Syawal
4 point di atas adalah menceritakan kenangan yang membahagiakan. Di point 5 ini, gak ada salahnya kalau cerita kenangan tentang sebuah penyeselan.
Beberapa bulan lalu, setelah melewati bulan suci Ramadan, 1 syawal 1436 H aku malah membuat kesalahan yang sangat fatal. Dan na'asnya, keesokan harinya kesalahan itu terulang kembali.
Oh sungguh memalukan. Hingga sekarang, masih terus dihantui rasa bersalah. Aku menyesal dan sangat-sangat menyesal. Ini adalah kesalahan yang tidak mungkin bisa aku lupakan. Tetapi sungguh, aku berjanji tak akan pernah mengulanginya lagi.
Sesungguhnya ini adalah penyesalan yang bisa dijadikan pelajaran.
6. Pencerahan KDRT, Poligami serta Perselingkuhan.
4 point di atas adalah menceritakan kenangan yang membahagiakan. Di point 5 ini, gak ada salahnya kalau cerita kenangan tentang sebuah penyeselan.
Beberapa bulan lalu, setelah melewati bulan suci Ramadan, 1 syawal 1436 H aku malah membuat kesalahan yang sangat fatal. Dan na'asnya, keesokan harinya kesalahan itu terulang kembali.
Oh sungguh memalukan. Hingga sekarang, masih terus dihantui rasa bersalah. Aku menyesal dan sangat-sangat menyesal. Ini adalah kesalahan yang tidak mungkin bisa aku lupakan. Tetapi sungguh, aku berjanji tak akan pernah mengulanginya lagi.
Sesungguhnya ini adalah penyesalan yang bisa dijadikan pelajaran.
6. Pencerahan KDRT, Poligami serta Perselingkuhan.
Sebagai wanita yang masih sangat muda dan belum menikah, mendapat pencerahan tentang kehidupan rumah tangga menjadi pelajaran yang harus didapatkan. Tentu untuk bekal di masa depan ketika sudah membina rumah tangga.
Di acara Woman Talk Jakarta, aku mendapatkan banyak pengetahuan dari Teh Irma dan Teh Aisyah mengenai KDRT, Poligami dan Perselingkuhan.
Awalnya rada ngeri ikut acara ginian, tapi ternyata sungguh sangat bermanfaat. Aku jadi tau bagaimana kehidupan rumah tangga yang sesungguhnya. KDRT, Poligami dan Perselingkuhan itu seperti hal biasa yang terjadi dalam rumah tangga.
Astaghfirullah... Ngenes, ya. :(
Dan aku hanya bisa berdoa agar mendapat jodoh yang terbaik dunia dan akhirat. Serta dilindungi dari 3 perkara buruk itu.
Kayaknya cukup segitu cerita kenangan yang tak terlupa di tahun 2015.
Kalau kenangan yang tidak bisa kamu lupakan apa?
Ohiya, sebelum mengakhiri postingan kali ini, aku mau mengucapkan Selamat Tahun Baru 2016! Singkat doa yang kupinta, semoga tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya... Aamiin...
Cukup sekian postingan terakhirku di tahun 2015 ini.
Sampai jumpa di postingan pertama tahun 2016! ^,°
***
Note: Mohon maaf jika ada tulisan yang typo. Karena aku membuat postingan ini menggunakan hape yang lola saat blogging. :'(
*iya ini lagi ngode biar dibeliin hape baru. *ehhh.. Wkwkwk :v
Astaghfirullah... Ngenes, ya. :(
Dan aku hanya bisa berdoa agar mendapat jodoh yang terbaik dunia dan akhirat. Serta dilindungi dari 3 perkara buruk itu.
Kayaknya cukup segitu cerita kenangan yang tak terlupa di tahun 2015.
Kalau kenangan yang tidak bisa kamu lupakan apa?
Ohiya, sebelum mengakhiri postingan kali ini, aku mau mengucapkan Selamat Tahun Baru 2016! Singkat doa yang kupinta, semoga tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya... Aamiin...
Cukup sekian postingan terakhirku di tahun 2015 ini.
Sampai jumpa di postingan pertama tahun 2016! ^,°
***
Note: Mohon maaf jika ada tulisan yang typo. Karena aku membuat postingan ini menggunakan hape yang lola saat blogging. :'(
*iya ini lagi ngode biar dibeliin hape baru. *ehhh.. Wkwkwk :v
sama mbak, malem tadi aku ge gak kemana-mana :3
ReplyDeletejadi, kesalahan fatalnya itu apa ? :D
Iya.. Anak baik mah di rumah aja. Hahaha :p
ReplyDeleteSebenanya hanya kesalahan biasa, Mas. Namanya juga manusiaa...
Cuma aku aja yg merasa itu kesalahan fatal. Karena kali pertama aku melakukan kesalahan itu..
Apa kesalahannya? Lahacia ahh :v
semoga 2016 semakin berkesan ya nuiii..
ReplyDeletebrb, mau ke postingan soal singapur duluuu,, kepoooo ^^
Amiin... Semoga lebih baik dari tahun sebelumnya ^,°
DeleteAsyikk.. Makasih sudah diintip, Mbak Yu :D
satu lagi yang tak terlupakan di 2015, yaitu...
ReplyDeleteGue :'D
Semoga tahun 2016 ini lebih baik dan nggak bikin kesalahan itu lagi ya kak
ReplyDelete*masih penasaran kesalahan apa... :)
Kenang dan andaikan yang baik, lupakan yang buruk. Jangan diingat. Jika tahu itu buruk, pasti dihindari dan tidak terperosok lagi. Semoga sukses di tahun 2016 ini.
ReplyDeleteHm... gue yang hobi nyasar nggak terlupakan juga, kan? XD
ReplyDeleteAsyek banget deh yang udah nyoba main ke luar negeri. Gue mah apaan, ke luar pulau Jawa aja belum.
Btw, bener banget tuh yang soal Tomyam Kelapa. Bikin nagih euyy. Enaaaq. Pake "q" biar gapapa, sih. Hahaa
Kenangan tak terlupakan di thn 2015 apa ya?? Hmm.. *mikir dulu* *mikirnya sampe ktmu tahun 2017* *wahaha lama amat* *saking bnyknya*
ReplyDeleteAku jg malem taun baru di rmh aja kak, bobocantik. Pas mnjelang jam 12 mulai brisik deh tuh, melek bentar, trs tdr lg. Wahahah.
Enaak banget kak bsa mampur ke negeri ttanggaa.. Mau doongg....:( Pengalaman slama thn 2015nya seru2 ya kak. Smga thn 2016 lebih baik dri thn 2015 deh. Aamiinn:)
Singapore woohoo pankapan kita kesana bareng. Tapi dibayarin nurri hahaha :p
ReplyDeleteOiya tomyam. Udh liat IGnya nur. Keliatannya enak banget :D
2015 yg cukup indah, moga tahun ke depannya lebih baik lagi ^_^
ReplyDeleteUiii..ke singapura 18 hari ga kmn2?? Ya..sayang banget
Wah singapur coyyy X)
ReplyDeleteeh nur selamat tahun baru yakk! :D
wihh udh pernah ke Singapur si mbak, ane kapan ya, moga tahun depan bisa kesana kaya mbak nur hehehe
ReplyDeleteGua yang belum pernah ke Singapure, jadi pengin ke Singapure apalagi kalau gratis kayak lo gitu, Nur...
ReplyDelete