Kalau lagi hamil, katanya banyak minum minyak kelapa, biar pas lahiran nanti lancar "keluarnya". Kalau lagi hamil, katanya banyak minum air kelapa hijau biar anaknya punya tubuh yang kuat.
Iya, gitu katanya. Terus kenyataannya gimana?
Iya, gitu katanya. Terus kenyataannya gimana?
Dalam masa kehamilan, Ibu hamil sering banget dapat nasihat katanya harus begini-begitu, minum dan makan ini itu supaya anaknya nanti begini atau begitu. Lalu dengan 'polosnya' , banyak Ibu hamil yang menuruti nasihat tersebut dengan harapan bahwa yang dikatakan orang itu adalah benar.
Salah satu ibu hamil yang pernah melakukan itu adalah Mbak Kinaryosih. Kamu tau doi gak? Iyap. Mbak Kinaryosih adalah salah satu Seleb tanah air yang pernah membintangi beberapa film di layar kaca Indonesia. Dalam Diskusi Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan & Anak, beliau berbagi cerita tentang masa kehamilan keduanya ini. Gak hanya Mbak Kinar aja, ada narasumber seperti Mbak Rahne Putri, Mbak Kartika Susanti dari Mafindo dan Dr. Yuslam Edi Fidianto SpOG dari Mayapada Hospital. Juga ada Mbak Kristin selaku moderator yang memimpin acara ini.
Bertempat di Beranda Kitchen - Jakarta Selatan, hari Kamis, 23 Februari 2017, Obsat- Beritagar Id yang berkolaborasi dengan Mayapada Hospital mengadakan acara Diskusi Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan & Anak. Pastinya, acara ini dilaksanakan untuk memberikan edukasi tentang Mitos dan Fakta kehamilan. Ya, meskipun belum menikah apalagi punya anak, sebagai calon Ibu yang insha allah nanti akan hamil, aku gak mau melewatkan moment diskusi ini.
Jadi bener gak sih yang orang-orang bilang kalau banyak minum minyak kelapa ketika hamil, nanti pas melahirkan bisa lebih gampang?
Sebagian besar Ibu hamil pasti bertanya-tanya tentang kebenaran kabar ini. Namun kita perlu tau, kalau dari yang Dr. Yuslam jelaskan, ternyata ini hanya mitos semata. Minyak kelapa yang kita minum, akan masuk ke dalam tubuh dan mengalami beberapa proses dalam pencernaan sehingga tidak ada hubungannya dengan memperlancar proses melahirkan.
Namun, kalau menggunakan minyak kelapa untuk dioleskan pada saat melahirkan agar licin, itu memang bisa. Karena Dr. Yuslam pernah melihat ini dilakukan saat dinasnya di sebuah kota.
Kalau minum air kacang ijo, bener gak bisa bikin rambut si bayi bisa hitam dan lebat?
Nah, nah. Ternyata ini juga hanya mitos. Karena warna rambut bayi atau anak tersebut tergantung pada orangtuanya. Ini semacam "buah yang jatuh tidak akan jauh dari pohonnya. Tapi kalau minum air kelapa muda supaya bayi atau anak itu bisa punya daya tahan tubuh yang kuat dan sehat, ini masih bisa dipetimbangkan. Karena kandungan manfaat dari air kelapa hijau memang bagus untuk tubuh. Pun untuk si Ibu dan bayi yang ada di dalam kandungannya.
Salah satu mitos yang sering tersebar juga adalah tentang tidak bolehnya mengkonsumsi MSG atau semacam penyedap makanan. Menurut dokter, jika dibilang tidak boleh, itu adalah salah. Karena tubuh dan otak juga memerlukan MSG, namun dalam porsi yang sedikit. Dikatakan tidak boleh itu kalau dalam jumlah banyak atau sering. Sama halnya seperti konsumsi susu hamil pada saat kehamilan. Katanya, pas hamil itu harus minum susu, lho! Ternyata ini hanya mitos. Benar boleh minum susu, namun hukumnya gak wajib.
Jadi bener gak sih yang orang-orang bilang kalau banyak minum minyak kelapa ketika hamil, nanti pas melahirkan bisa lebih gampang?
Sebagian besar Ibu hamil pasti bertanya-tanya tentang kebenaran kabar ini. Namun kita perlu tau, kalau dari yang Dr. Yuslam jelaskan, ternyata ini hanya mitos semata. Minyak kelapa yang kita minum, akan masuk ke dalam tubuh dan mengalami beberapa proses dalam pencernaan sehingga tidak ada hubungannya dengan memperlancar proses melahirkan.
Namun, kalau menggunakan minyak kelapa untuk dioleskan pada saat melahirkan agar licin, itu memang bisa. Karena Dr. Yuslam pernah melihat ini dilakukan saat dinasnya di sebuah kota.
Kalau minum air kacang ijo, bener gak bisa bikin rambut si bayi bisa hitam dan lebat?
Nah, nah. Ternyata ini juga hanya mitos. Karena warna rambut bayi atau anak tersebut tergantung pada orangtuanya. Ini semacam "buah yang jatuh tidak akan jauh dari pohonnya. Tapi kalau minum air kelapa muda supaya bayi atau anak itu bisa punya daya tahan tubuh yang kuat dan sehat, ini masih bisa dipetimbangkan. Karena kandungan manfaat dari air kelapa hijau memang bagus untuk tubuh. Pun untuk si Ibu dan bayi yang ada di dalam kandungannya.
Salah satu mitos yang sering tersebar juga adalah tentang tidak bolehnya mengkonsumsi MSG atau semacam penyedap makanan. Menurut dokter, jika dibilang tidak boleh, itu adalah salah. Karena tubuh dan otak juga memerlukan MSG, namun dalam porsi yang sedikit. Dikatakan tidak boleh itu kalau dalam jumlah banyak atau sering. Sama halnya seperti konsumsi susu hamil pada saat kehamilan. Katanya, pas hamil itu harus minum susu, lho! Ternyata ini hanya mitos. Benar boleh minum susu, namun hukumnya gak wajib.
Antara Fakta dan Mitos tentang kehamilan memang sering kita jumpai dimana-mana. Apalagi dalam suatu daerah. Biasanya, larangan-larangan dan sesuatu yang katanya harus kita lakukan banyak tuh. Tapi, sebagai wanita yang sudah hidup di era yang lebih baik, kita harus pintar "menyaring" mana yang benar atau salah. Mana yang fakta atau mitos.
Gak hanya soal kehamilan aja sih, issue soal kesehatan atau agamanya juga banyak banget beredar. Bahkan itu bukan mitos lagi, info-info tersebut sudah menjadi berita hoax alias bohong. Biasanya, info ini didapat dari media sosial. Teknologi internet menjadi sasaran empuk para penyebar berita hoax.
Mbak Kartika Susanti selaku perwakilan dari Masyarakat Anti Fitnah Indonesia atau MAFINDO menegaskan bahwa kita jangan mudah percaya dengan info atau berita-berita dari media sosial. Bahkan dari situs web sekalipun. Karena saat ini, banyak sekali penyebar info hoax dari berbagai media.
Sebagai masyarakat yang melek teknologi, kita harus pintar menyaring berita, jangan mudah percaya apalagi sampai membagikan atau menyebarluaskan berita tersebut ke berbagai pihak.
Lalu apa yang harus kita lakukan jika mendapat sebuah informasi di media sosial?
Intinya sih ya itu tadi, Jangan langsung percaya. Saat mendapat info tersebut, coba perhatikan hati kita. Setelah baca, menurutmu info ini gimana? Kalau hati merasa yakin, kemungkinan info ini ada benarnya. Jika hati meragu, kemungkinan info ini tidak benar. Kita juga harus "potong rantai" dengan tidak menyebar berita itu ke teman-teman lagi. Dengan begini, info yang belum jelas kebenarannya jadi tidak makin tersebar. Setelah dapat sebuah info, kita juga harus periksa dari mana sumbernya. Kita harus pintar mencari tau dari mana sumber info ini. Jika ada link rujukan ke sebuah web resmi, kemungkinan bisa dipercaya. Pun sebaliknya.
Intinya sih ya itu tadi, Jangan langsung percaya. Saat mendapat info tersebut, coba perhatikan hati kita. Setelah baca, menurutmu info ini gimana? Kalau hati merasa yakin, kemungkinan info ini ada benarnya. Jika hati meragu, kemungkinan info ini tidak benar. Kita juga harus "potong rantai" dengan tidak menyebar berita itu ke teman-teman lagi. Dengan begini, info yang belum jelas kebenarannya jadi tidak makin tersebar. Setelah dapat sebuah info, kita juga harus periksa dari mana sumbernya. Kita harus pintar mencari tau dari mana sumber info ini. Jika ada link rujukan ke sebuah web resmi, kemungkinan bisa dipercaya. Pun sebaliknya.
Malam itu, gak hanya bahas soal fakta dan mitos kehamilan. Kami juga berdiskusi banyak hal seperti bagaimana jika ingin punya anak. Iya, bagi pasangan yang belum dikaruniai anak, mohon bersabar. Yang penting sudah berusaha dan melakukan yang harus dilakukan. Bagi setiap pasangan, mempunyai anak itu harus direncanakan, agar semuanya bisa berjalan dengan lancar. Pun jika belum diberikan, suami istri harus saling menyemangati satu sama lain. Jangan buat istri merasa bersalah jika belum memberikan anak. Semua akan indah pada waktunya kok.
Jangan lupa juga konsultasi dengan dokter kandungan. Menurutku, Dr. Yuslam Edi Fidianto SpOG dari Mayapada Hospital ini sangat rekomen banget buat jadi dokter pribadi. Beliau bisa mengedukasi kita tentang kehamilan maupun kesehatan kewanitaan. Beliau juga bisa menjelaskan mana yang Fakta dan mana yang hanya mitos.
Gak hanya punya Dr. Yuslam Edi Fidianto SpOG yang bisa dijadikan dokter andalan kita, Mayapada Hospital, salah satu rumah sakit ternama ini juga punya kabar bahagia dengan adanya "BLOG COMPETITION YANG BERHADIAH TOTAL 10 JUTA RUPIAH. Info lengkapnya bisa kamu cek DI SINI, ya.
Yuk, diingat lagi, ya. Antara Fakta dan Mitos Kehamilan, kita harus pintar dalam membedakannya. Pun saat menerima info-info dari media sosial. Kita harus tau mana yang fakta, mitos atau hoax!
Yuk, diingat lagi, ya. Antara Fakta dan Mitos Kehamilan, kita harus pintar dalam membedakannya. Pun saat menerima info-info dari media sosial. Kita harus tau mana yang fakta, mitos atau hoax!
Mitos ada yg benar juga, ya, mbak. Tapi tetep ada yang gak masuk akal. :v
ReplyDeleteIya gitu. Makanya kita kudu pinter juga :D
DeleteBerhubung blm pernah hamil, wajib tahu ya tentang mitos dan fakta kehamilan. Mksh infonya mbk.
ReplyDeleteSama sih, aku juga belum hamil. hahah....
Deletesama-sama, Mbak :D
Ada juga mitos yang katanya kalo istri lagi hamil suami nggak boleh mancing ikan. Atau nggak boleh ngebuka sesuatu pakai gunting. Itu mitos atau fakta?
ReplyDeleteTerus kalau bayinya udah lahir katanya harus diimunisasi campak, biar kalo udah gede nggak dicampakkan. Bener nggak itu, Mbak Nuy?
Nah...nah... kalau itu aku belum paham, Ka Yosss..
DeleteCoba tanya sama mantan dehhh
wuah, iya yaa, saya juga calon ibu hamil yang harus memperhatikan fakta dan mitos untuk asupan makan >.<
ReplyDeletesejauh ini siiih, masih belom paham bener fakta dan mitosnya, belom mampu membedaka, dan cenderung cuek >.<
Inshaa Allah sebentar lagi lah yaaa, bakalan sadar, hehe
Entah kenapa orang Indonesia masih saja percaya mitos masalah kehamilan ini...
ReplyDeleteKira kira ngidam gak diturutin katanya anaknya ileran terus... Nah menurut nuy, ngidam itu kepengen anak nya apa kepengen ibunya?
ternyata terbongkar sudah antara mitos atau fakta mengenai kehamilan jadi mengetahui informasinya nih. Tetapi, menurut orang dulu beberapa mitos bisa jadi kenyataan loh mba
ReplyDeleteKatanya kalau orang hamil itu tidurnya jangan telen tang, itu mitos apa fakta nuy?
ReplyDeleteagak sulit membuktikan bahwa mitos itu benar dengan fakta yang ada, kecuali memang berasal dari dokternya sendiri.. soal minyak kelapa dioleskan di jalan lahir lumrah dilakukan oleh bidan/dukun beranak bersertifikasi.. tapi soal lain-lain mah, anggap saja mitos belaka.. next bahas soal laktasi ya??
ReplyDeleteAishhh komentar daku tak muncul,,,
ReplyDeletePadahal mau tanya, kalo ngidam itu kepengen anaknya apa kepengen ibunya yah?
Soalnya mitosnya kalo ngidam nya g diturutin anaknya bakal ileran
Walah Nurri udah persiapan banget ini kayaknya. Hwahaha.
ReplyDeleteAku termasuk orang yang nakal dalam urusan mitos. Mitos segala hal, ya. Kalau gak logis, gak aku ikuti. Kalo hal-hal terkait mitos kehamilan di atas sih aku, jujur aja, masih belum pernah denger. Karena belum ngalamin kali ya, dan orang sekitar juga gak ada yang ngalamin kehamilan tapi posisinya dekat sama aku. Jadinya gak ngeh ada mitos gituan.
Btw, itu film layar lebar kali, Nur, bukan layar kaca. Layar kaca mah tipi. :/
Yang minum kacang hijau ini kemarin juga dibahas di acara dr.OZ Indonesia. Gimana pun faktor genetik besar pengaruhnya :D
ReplyDeleteTfs mbak.
Beberapa mitos memang ngga benar sih karena kajian ilmiahnya ngga ada. Beberapa juga benar tapi mungkin efek yang di sampaikan di buat hiperbola biar pada takut. Tapinpercaya deh, semuanya biat tujuan kebaikan. Apalagi bumil kan dapet perhatian ekstra biasanya
ReplyDeleteJadi mendingan tau Hamil yang Baik Dan benar dulu baru calon pasangan yang Baik Dan benar kemudian. Gitu kan?
ReplyDeleteApalagi saya yg tinggal di kampung. Mitos dan fakta kehamilan campur jd satu. Kadang susah dibedakan. Harus ikut2 acara seperti ini supaya nambah pengetahuan.
ReplyDeleteSayang sekali ya diskusi lebih lanjutnya hanya seputar pasangan yang belum memiliki momongan. Yang belum memiliki pasangan ga dibikin diskusi khusus, ya? :'(
ReplyDeleteAda bahas mitos gimana ngidam beli mobil mewah memengaruhi psikologis suami ga sih?
Kalau di Jawa byk bgt mitosnya. Aku inget Mbakku pas hamil tiap hari minum sesendok minyak goreng, katanya biar lancar pas lahir. Ah mitos
ReplyDeleteSoal perencanaan kehamilan, sblm nikah jg perlu persiapan
ReplyDeleteSoal kehamilan memang bnyak mitos n faktanya.tp klo pernytaannya dr orgtua mah di patuhi aja selama tdak bertentangan dg agama toh itu untuk kebaikan mom n babynya jugakan...
ReplyDeleteYup, bener banget kak. Jaman sekarang tuh berita seperti apapun jangan langsung ditelan dan dipercaya begitu saja, kecuali memang kitanya menyaksikan dan mengalami secara langsung *angguk angguk
ReplyDeleteBtw unik juga hadir dalam acara semacam ini, itung-itung sebagai 'bekal' sebelum..... hihihi :3
[Lucky]
Klo soal kehamilan emang bnyak mitos n faktanya.tp klo prnytaannya dr orgtua mh d stujui aja tohbiru untuk lebaikan mom n babynya. Yaaa selama hal tsb tdak brtentangan dg agama
ReplyDeleteLaah...aku banget iniih..
ReplyDeletePas hamil anak pertama, rajiiin bangeg minum degan ijo.
Biaarr...
Anaknya berkulit bersih.
Alhamdulillah,
Pas lahir memang bersih.
Mitos bener daah..
Asiik niih...acaranya.
Bahas mitos vs fakta.
Apalagi ada artisnya...menambah semangat belajar.
Dulu pas hamil, aku termasuk yg kemakan mitos itu. Hahaha... Gelontorin air kelapa, biar bayinya bersih. Padahal efeknya air kelapa bikin kaki gampang kram. Eh tapi, anakku lahirnya beneran bersih. Entah deh, karena air kelapa atau takdir. Hahahaha
ReplyDeleteHahahahahahahhahah berasa orang tua nuy baca postingan kamu :|
ReplyDeleteJangan lupakan soal "pake rumput fatimah biar lahirannya lancar". Aku pernah baca ada kasus yang meninggal (aku lupa bayinya atau ibunya) akibat rumput fatimah.
ReplyDeleteSebenarnya mitos terjadi karena kebetulan ada yang mengalaminya terus disebarkan. Padahal kondisi tiap orang kan berbeda, cocok di satu orang belum tentu di orang yang lain.